Senin, 20 September 2021 14:38 WIB
BLORA (wartaEKBIS)—PT. BPR BKK Blora siap membiayai program penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat, atau dikenal dengan sebutan singkat: pamsimas. Namun kesiapan ini menunggu siapnya pendampingan dari water.org, yakni organisasi nirlaba dari Amerika Serikat yang didirikan bintang film pemeran Jason Bourne, Matt Damon, yang memberikan bantuan kepada negara-negara berkembang yang kesulitan mengakses air minum yang aman dan sanitasi yang sehat.
"Kami masih intensif melakukan pertemuan dengan water.org dalam program pembiayaan pamsimas di Kabupaten Blora. Target kami tetap tahun ini terlaksana, tidak menunggu tahun depan," kata Puguh Haryono, Direktur Utama PT. BPR BKK Blora kepada wartaEKBIS, Senin (20/9/2021).
Pembiayaan pamsimas ini akan berupa kredit kepada kelompok yang akan mengerjakan proyek Pamsimas, yang penggunaannya bisa untuk peralatan hingga operasionalnya yang bersifat swa-kelola. "Kita masih menunggu pembicaraan lebih lanjut dengan water.org, apakah kreditnya nanti untuk membiayai pencarian sumbernya atau pembuatan towernya, atau lainnya," jelas Puguh.
Lantaran pembiayannya berupa kredit, BKK Blora juga akan melihat kelayakan dari kelompok yang akan dikucuri kredit. Pembiayaan ini juga disebut-sebut telah dilakukan BPR BKK di kabupaten lain, yang juga dengan pendampingan dari organisasi nirlaba tersebut.
"Rencana pembiayaan pamsismas ini muncul ketika pendamping desa di tingkat kabupaten (Blora) datang kepada kami menanyakan perihal kredit untuk pamsimas tersebut. Setelah kami menanyakan ke rekan kami di kabupaten lain, kami kemudian dihubungi water.org berkaitan dengan pembiayaan ini," terangnya.
Terkait kelompok yang mengerjakan pamsimas, Puguh mengatakan, tetap dibutuhkan legalitasnya. "Legalitas dalam bentuk kepengurusan kelompok usaha yang SK-nya dari kepala desa. Lalu ada pendampingan dari Dinas PMD (pemberdayaan masyarakat dan desa) juga," imbuhnya.
Ditambahkan Puguh, bunga kredit pembiayaan pamsimas ini nantinya akan disamakan dengan BPR BKK di kabupaten lain. "Kami akan menggunakan referensi dari yang sudah ada. Apalagi kami yakin water.org sudah tahu. Jadi kami masih menunggu pembicaraan-pembicaraan lebih lanjut dengan water.org, dengan target tahun ini terlaksana," katanya. ***